Isnin, Ogos 11, 2008
Berdirilah Bahasaku
Berdirilah Bahasaku
Kau pernah melonjak ke seluruh nusantara,
Menjulang piala lingua franca,
Wahana ukiran minda warga,
Wacana ketamadunan sebuah ujana wangsa.
Ketika angin meniupkan debu sirna,
Arus era menghakis darjat perlina,
Bunga-bungamu kian kehilangan warna,
Santun budimu kini terguris cakna.
Langkahmu digugat resah dan pasrah,
Menyongsong kesumat hasutan penjarah,
Bergerak payah berhenti kalah,
Wasiat warisan dirancu helah.
Berdirilah bahasaku, bahasa Melayu!
Berserilah pesakaku, bahasa Melayu,
Bersenilah puspaku, bahasa Melayu,
Bersemilah lokaku, bahasa Melayu.
Biar bertongkat dengan semambu hasrat,
Zatmu pasti meruap aroma martabat,
Selagi tubuh menampung kudrat dan hayat,
Jati bahasaku di mercu hebat ternobat.
Ghazali Lateh,
Banting, Selangor.
Langgan:
Catat Ulasan (Atom)
TRAVELOG JAKARTA BANTUNG DISEMBER 2024
Pada 8 haribulan Disember saya telah ke Jakarta. Di Jakarta saya menginap di hotel Dreamtel. Pada petangnya kami ke Thamrin City, ke...
-
Tiba jua di persimpangan ini, Barulah kita tahu besarnya erti budi, Makna jalinan kasih yang abadi, Semarak mesra yang mercup dalam manis bi...
-
Inilah kisah kerjaya mulia, Mendidik mengajar selagi terdaya, Ibarat lilin memberi cahaya, Bukan balasan harta pintanya. Guru itu sanggup be...
-
Bak Air Yang Mengalir Bak air yang mengalir. Tiba jua kiranya di muara waktu, Perpisahan mengimbau makna sebuah rindu, Pada jejak...
1 ulasan:
Salam doc,
ini sajak sufisme... bagi akulah.
dahsyat...
Catat Ulasan